Wednesday, May 29, 2013

Bersih-bersih Gunung Sinabung dan Lau Kawar



Tahun lalu, tepatnya di bulan April 2012, Backpacker Medan berulang tahun. ini ulang tahun BPM (Backpacker Medan) yang pertama. dan untuk merayakannya, disepakatilah kalau ultah BPM akan dirayakan di Gunung Sinabung. gak cuma sekedar jalan" dan mendaki gunung, disana kami mempunyai sebuah misi, yaitu bersih-bersih gunung sinabung dan lau kawar. sudah menjadi rahasia umum, para pendaki suka membuang sampah sembarangan di gunung. siapa lagi yang mau menjaga dan melestarikan alam ini, kalau bukan kita sendiri.

sore itu, aku berangkat dari rumah menuju ke lapangan sejati, johor medan. disanalah kami berkumpul. sesampainya disana, kami berkumpul terlebih dahulu sambil menunggu peserta yang lain datang. kurang lebih pukul 8 malam, kami semua berangkat ke lau kawar. kurang lebih 2 jam perjalanan, sampailah kami di lau kawar. cuacanya pada saat itu dingiiiiiiiin sekali. sampai" aku menggigil. beberapa saat setelah kami semua turun dari bus, mulailah masing" kelompok yang sudah ditentukan, mendirikan tenda masing". 1 kelompok terdiri dari 5 orang. dan aku berkelompok dengan bang mahendri, bang oki, bang hendrik dan bang ayif. laki laki semua temen 1 kelompok ku -_____-" . setelah tenda didirikan, beberapa orang masih asik ngobrol sambil menikmati malam di lau kawar. sedangkan aku memilih tidur.


teman satu tim ku

keesokan harinya, setelah bangun tidur dan mandi, dimulailah acara ultah BPM. dimulai dengan bermain games. ada beberapa game yang dimainkan. games tersebut menuntut tiap kelompok untuk bisa bekerja sama. seruuuuu sekali. tanpa terasa siang sudah menjelang, kami pun makan siang. dengan lauk seadanya. hahahahaha. tidak ada makanan mewah disini. tapi kebersamaanlah yang dicari disini. setelah itu acara bebas. dan tinggal menanti malam. malam nanti akan dimulai pendakian ke gunung sinabung.


mejeng di Lau Kawar

tanpa terasa malam pun tiba. aku menjadi sedikit galau, antara ikut mendaki atau tidak. dan kuputuskan aku tidak ikut mendaki. tapi seseorang telah berhasil menghasutku. "katanya maren mau naik za, kenapa skrg berubah pikiran, naik sono" . merasa aku telah ingkar janji dengan diri sendiri, maka kuputuskan kembali aku ikut mendaki nanti malam. setelah makan malam, aku putuskan untuk tidur sejenak, mempersiapkan energi untuk mendaki nanti. pukul jam 12 malam aku dibangunkan oleh teman setenda ku. disuruh siap" kalo mau ikut mendaki. aku sudah sangat siap, tinggal pergi saja, hahahahaha. dan tepat jam 1 dini hari, kami mulai pendakian.

katanya, dalam waktu tempuh 5 jam, kami akan sampai di puncak. lumayan lama juga pikirku. awal perjalanan masih terasa santai dan menyenangkan. ditengah kegelapan malam, dan didalam hutan yang lebat seperti ini, aku sangat menikmatinya. namun, kira" 1 jam perjalanan, kepalaku terasa pusing. dan perutku mual. entah karena apa, apa karena aku masuk angin atau kenapa aku juga tidak mengerti. mungkin juga karena pengaruh tekanan udara yang ada disana. berkali-kali kucoba untuk menahan mual itu, tetapi gagal. aku muntahkan semua yang ada didalam perutku. dan ternyata, aaahhhh lega sekali. barulah hilang rasa sakit kepala dan rasa mual ku. aku kembali bersemangat untuk mendaki. semakin keatas, semakin sulit medan yang harus dilalui. tak hanya sekedar jalan menanjak, kami harus memanjat agar bisa melalui medan" yang sangat curam. membutuhkan tenaga yang ekstra, bukan hanya kekuatan pada kaki yang digunakan, tetapi juga tangan. benar" melelahkan. terasa sangat lama puncak untuk dicapai. dan lebih menyedihkan lagi saat kami sudah hampir mencapai puncak, disana terdapat tanjakan yang dinamai Tanjakan Patah Hati. disini terdapat bebatuan cadas, dan sangat curam. kita harus sangat berhati" apabila sedang mendaki di bebatuan cadas tersebut. sekali saja kehilangan keseimbangan, kita bisa terjatuh kebawah, dan entah apa yang akan terjadi. mungkin kepala bisa pecah, patah tulang, hmmmm entahlah.

sudah hampir pagi. intinya kami gagal melihat sunrise dari puncak gunung sinabung :( . karena terlalu banyak orang yg ikut mendaki, dan terlalu sering berhenti, maka perjalanan ke puncak menjadi sangat lama. lebih dari 5 jam. dan akhirnya, tepat jam 8 pagi, kami sampai di puncak. oh bahagiaaaaa nyaaaaaa. ini pertama kalinya aku mendaki gunung sinabung. cuaca pada pagi ini amat sangat cerah. malah panas banget. ahahahahaha. aku seperti berada di negeri diatas awan. hamparan awan terlihat sangat jelas. begitu indahnya.  gak mau menyia-nyiakan moment yang indah ini, langsung saja aku mengabadikan indahnya pemandangan di puncak gunung sinabung :D . puas berfoto", kami semua memilih utk beristirahat. menggunakan alas karung" yang nantinya akan diisi oleh sampah" yg ada di gunung sinabung. dibawah terik matahari, kami semua mencoba tidur.



speechless...

Kawah Gordon

beberapa jam kemudian, dimulailah bersih" sinabung. kami semua memunguti setiap sampah yang ada disana. ternyata setelah dikumpulkan banyak juga hasilnya, sampai berkarung". rada jengkel sama orang" yang suka buang sampah di gunung. sambil mengutip sampah, jam 1 siang kami putuskan untuk turun gunung. sambil turun kami tetap mengutip sampah" yang ada disepanjang jalan. bener" banyak sampahnya -____-" . ternyata kami sudah ditunggu" sama teman" yang gak ikut mendaki. ga terasa udah mau sore aja. dan busnya sudah datang menjemput kami. sesampainya di lau kawar, aku bergegas mandi dan makan. lalu packing barang"ku. bahkan tendanya aja udah di bongkar waktu aku sudah sampai di lau kawar ahahahaha. kira" jam 5 sore, kami semua pun meninggalkan lau kawar, dan kenangan" indah selama berada disana :) .


4 comments:

  1. Wiiii...naik gunung! Sampai sekarang saya belum kesampaian naik gunung mbak. Soalnya kalau memikirkan mesti bawa peralatan yang macam-macam, niatnya berangsur-angsur memudar, hehehe. Tapi mbak di puncak gunung cuma kaosan gitu nggak dingin?

    Salut dengan kegiatan sosial Backpacker Medan. Semoga gunung Sinabung tidak kotor lagi untuk ke depannya ya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. ayo naik gunung, asik loh .
      emang capek banget di pendakian, tapi kalo dah sampe puncak hilang semua rasa capeknya. rasa lelah kamu itu akan terbayar dengan indahnya pemandangan diatas sana :D

      di puncaknya tergantung cuaca. kemaren lagi musim panas, di puncak panas banget, ya walaupun hembusan anginnya tetap dingin. tapi tetep aja gerah kalo pake jaket aahahahahaha. bulan desember 2012 lalu saya ke gunung sinabung lagi, dan dipuncaknya dingin banget, pas musim hujan.

      iya semoga para pendaki menyadari akan hal itu yah :)

      Delete
    2. nice pic mba :)
      puncak sinabung emg keren(y)kmren sempat juga beberapa kali naikk. ok salam kenal dan salam lestari ;)

      Delete
  2. iya, keren kalo pas musim panas
    dapet awan nya .
    jangan pas mendung hehehe :D

    salam kenal juga :)

    ReplyDelete